https://www.blogger.com/rearrange?blogID=4930737963252201463§ionId=crosscol&action=editWidget&widgetType=HTML&referrer=directorySuper Kawaii Cute Cat Kaoani
Super Kawaii Cute Cat Kaoani

Sabtu, 19 Juli 2014

TUHAN, MAAF...

Cinta, hati, perasaan, logika, bahkan ilusi. 

Tuhan, maaf, bolehkah kukatakan tentang ketidakadilan yang kuterima? Tuhan, maaf, bolehkah aku memprotes takdirMu ini. 

Kehidupan yang kujalani memang bukan hal yang sepatutnya aku tuntut kesempurnaannya. Nafas yang kurasakan memang bukan hal yang sepantasnya aku dustai. Dengan segala kesadaran, aku tahu, Tuhan, adil. Maha Penyayang, Maha Pengasih serta Maha Cinta. Pemilik cinta yang abadi, pemilik cinta yang Suci serta pemilik cinta yang tulus. 

Tuhan, maaf, bolehkah aku memprotes mengapa Engkau membiarkanku menyiakan orang yang pernah menginginkan hamba. Tuhan,  bolehkah aku mempertanyakan mengapa engkau menghadirkan orang yang tak kuingini. Mengapa kau biarkan dia yang kumau lari, dan dia yang tak kumau mendekat. Tuhan, apa bisa aku menjaga perasaanku sementara akupun membutuhkan penjagaan atas hati ini. Tuhan, apa bisa aku menghargai perasaan orang lain sementara perasaanku sendiri juga membutuhkan penghargaan.

Tuhan, mengapa Engkau mendinginkan hatinya. Mengapa Engkau menjauhkannya dariku. Tuhan, maaf, aku ingin seperasaan, aku ingin sehati dengannya.

Tuhan, Engkau yang berkuasa membolak balikkan hati manusia. Tunjukkan kepadaku jalan yang benar baik untukku. Tuhan, dekatkan aku dengan jodoh yang telah Engkau ridhoi, Tuhan, dekatkan aku dengan orang yang senantiasa mendekatkan diri kepadaMu. 

Tuhan, maaf, banyak yang aku lalaikan. Tuhan, maaf, banyak yang aku inginkan. Tuhan, maaf.